LEBONG LSN – Desa Semelako 2 Kecamatan Lebong Tengah pada (21/06/2023) menggelarkan Monitoring dan evaluasi (Monev) kegiatan pembangunan irigasi, yang di hadiri langsung oleh Camat, Sekcam beserta rombongan, Kades beserta perangkat, BPD, TPP, pendamping desa, Babinsa dan undangan yang lainnya. Pembangunan tersebut, untuk mendukung kelancaran pengairan petani sawah.
Diungkapkan Kades Semelako 2 Rison Pantori mengatakan bahwa, pembangunan irigasi yang dibangun ditahap pertama ini telah dilakukan Monev oleh tim Monitoring yang dihadiri langsung oleh Camat beserta rombongan, dalam pembanguna irigasi dengan panjang 268 Meter yang sudah dibangun ditahap pertama ini, untuk kelanjutan pembangunannya akan dilanjutkan ditahap kedua sepanjang 40 meter lagi.
“Pembangunan irigasi tersebut, ditahap pertama ini sudah dilaksanakan monev dengan panjang 268 meter,” ungkap Rison.
Ditambahkan Rison bahwa, untuk pembangunan irigasi tersebut berdasarkan hasil musyawarah bersama yang diusulkan masyarakat desa, pihak pemerintah desa berharap pembangunan tersebut untuk memperlancar pengairan persawahan petani desa.
“Mudah-mudahan pembangunan tersebut bisa bermanfaat untuk masyarakat desa,” harap Rison.
Dirinya berharap selaku Kades, pembangunan yang sudah di bangun oleh Pemerintah desa yang menggunakan dana yang disalurkan kedesa, memang benar-benar dimanfaatkan sebaik mung dan diharapkan juga agar masyarakat bisa menjaga pembangunan tersebut karena yang dibangun untuk masyarakat.
“Kita berharap agar masyarakat menjaga pembangunan yang sudah pemerintah desa bangun,” tutupnya
Sementara itu, disampaikan Camat Lebong Tengah Indra Istiawan bahwa, Pemerintah Kecamatan bersama tim telah melaksanakan Monitoring dan evaluasi pembangunan irigasi yang dibangun oleh pemerintah desa Semelako 2, dalam monitong tersebut dilaksanakan pengukuran fisik yang sudah dibangun yaitu panjang, lebar dan tingginya. Pihak Kecamatan berharap, selanjutnya agar pemerintah desa secepatnya mengajukan pencairan selanjutnya.
“Ya, kita sudah melaksanakan Monev di desa Semelako 2. Selanjutnya kita meminta secepatnya pemerintah desa mengajukan proses selanjutnya yaitu untuk pencairan tahap kedua,” singkat Indra. (Randes)
