Pemdes Sukabumi Gelar Titik Nol Dan Bagikan BLT-DD

LEBONG, LSN – Pemerintah Desa (Pemdes) Sukabumi melaksanakan kegiatan titik nol untuk pembangunan jembatan di dusun tiga dan juga membagikan atau menyalurkan BLT-DD 4 bulan sekaligus kepada KPM, mulai dari bulan Januari sampai dengan bulan April. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Kamis (02/05/2024) yang dihadiri semua pihak terkait.
Disampaikan Kepala Desa (Kades) Sukabumi Suhadi Melalui Sekretaris Desa (Sekdes) Medi Supriadi bahwa, sebenarnya pembagian BLT-DD ini, pada saat mendekati Lebaran ingin mencairkannya uang di Bank tidak ada lagi, jadi pihak pemerintah desa menyimpulkan bahwa disalurkan 4 bulan sekaligus. Kalau uangnya disalurkan lebih banyak, manfaatnya juga besar untuk masyarakat desa.
“Kita salurkan BLT-DD mulai dari bulan Januari sampai dengan bulan April,” sampainya.

Dijelaskannya bahwa, ditahun sebelumnya untuk penerima BLT-DD didesa Sukabumi berjumlah 46 KPM, tetapi ada satu KPM yang meninggal dunia, jadi untuk tahun ini penerima BLT-DD berjumlah 45 KPM. Pemerintah desa berharap, BLT-DD yang sudah disalurkan kepada penerima tersebut agar dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kebutuhan sehari-hari.
“Untuk jumlah KPM yang menerima BLT-DD tahun ini, berjumlah 45 KPM,” ungkapnya.

Selain itu, dirinya juga mengatakan bahwa, telah melaksanakan kegiatan Pra pelaksanaan pembangunan fisik di desa untuk pembangunan jembatan sesuai dengan musdes yang telah dilaksanakan. Karena didusun tiga ini belum ada jembatannya, untuk dusun satu dan dusun dua sudah ada jembatannya.
“Jadi, kami fokuskan membangun jembatan didusun tiga, karena belum ada jembatannya,”

Sementara itu, disampaikan Camat Lebong Sakti Sabirin bahwa, terkait dengan pembangunan di desa yang telah dilaksanakan titik nol tersebut, dirinya mengatakan bahwa dari pihak Kecamatan berharap kepada pihak desa mengutamakan kualitas dan disamping menjaga kualitas disaat itu juga bisa berdampak langsung kepada masyarakat.
“Kita dari pihak pemerintah Kecamatan, berharap pembangunan didesa mengutamakan kualitas pembangunan fisiknya,” singkatnya. (Randes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *