Cegah Banjir Pemdes Bangun Drainase Berdasarkan Usulan

LEBONG, LSN – Pemerintah Desa (Pemdes) Tanjung Bungai 1 untuk mencegah banjir pada saat hujan deras, membangun Drainase Permukiman yang diusulkan oleh masyarakat untuk dibangun. Maka untuk memulai pembangunan fisik, maka pemerintah desa melaksanakan kegiatan titik nol yang digelar pada Kamis (02/05/2024) yang dihadiri semua pihak terkait.

Disampaikan Kades Tanjung Bungai 1 Edi Munandar bahwa, melaksanakan titik nol untuk pembangunan irigasi yang berlokasi di permukiman dusun dua, karena di lokasi tersebut pada saat hujan sering terjadi banjir yang mengakibatkan air meluap ke permukiman warga. Mudah-mudahan dengan dibangunnya drainase ini, masyarakat sekitar tidak lagi mengalami kebanjiran.

“Pembangunan ini benar-benar usulan dari masyarakat yang ingin dibangun,” ungkapnya.

Dirinya menyampaikan bahwa, Drainase Permukiman yang dibangun tersebut dengan panjang 107 meter yang berlokasi di dusun dua, mudah-mudahan dengan dilaksanakan pembangunan ini, masyarakat setempat selalu mendukung proses pembangunannya hingga selesai. Kemudian dirinya berharap bahwa, pembangunan yang sudah dibangun, dirinya mengajak bersama-sama untuk menjaga dan merawat sehingga bisa dimanfaatkan dalam jangka waktu yang panjang karena manfaatnya untuk bersama.
“Pembangunan Drainase Permukiman ini sangat bermanfaat untuk masyarakat desa kita,” kelasnya.

Sementara itu, disampaikan Camat Lebong Tengah Tomsil bahwa, mengajak mengawasi bersama pembangunan didesa agar pembangunan berjalan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan apa yang diharapkan bersama. Kalau itu lahan masyarakat, sebelum melaksanakan pembangunan pemerintah desa harus meminta surat hibah untuk menghindari masalah dikemudian hari. Kalau tidak ada ganti rugi jelaskan tidak ada ganti rugi lahan, begitupun sebaliknya kalau ada ganti rugi harus disampaikan kepada masyarakat bahwa ada ganti ruginya, untuk mehindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Sebelum melaksanakan pembangunan, ada baiknya melengkapi administrasinya, seperti menyampaikan kepada masyarakat bahwa pembangunan ini tidak ada ganti lahan,” jelasnya.

Ditambahkan Kapolsek Lebong Tengah Iptu Tulus Wibowo bahwa, Pihak Polsek berharap tentunya kegiatan yang sudah direncanakan agar dilaksanakan dengan baik sesuai dengan gambar. Pihaknya juga mengatakan bahwa pembangunan setelah dibangun agar dijaga dirawat paling tidak untuk memperpanjang masa penggunaannya.
“Kita biasa membangun tetapi lupa untuk merawat dan memelihara,” singkatnya. (Randes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *