LEBONG, LSN – Desa Suka Damai Kecamatan Lebong Tengah melaksanakan monitoring dan evaluasi DD dan ADD tahap pertama, dalam monev tersebut yakni seperti untuk dana ketahanan pangan melaksanakan MT2 dan kelompok ternak ikan Lele. Pada saat monev dihadiri Sekcam beserta tim, pendamping Kecamatan, Babinsa, Pemerintah desa, BPD dan pendamping desa yang digelar pada Senin (26/06/2023).
Diungkapkan Pjs Kades Suka Damai Gunawan Gustari SE bahwa, kalau lele ini berkembang, pemuda di suka damai tidak ada yang menganggur. Dirinya meminta kalau pemerintah desa ada kesalahan tolong diajar dan beri solusi atas kesalahan tersebut, jangan menyalahkan saja tetapi tidak memberikan solusinya.
“Kalau ada kesalahan tolong diberitahu dan berikan solusinya,” ungkapnya.
Dirinya mengucapkan terimakasih kepada pendamping desa atas bimbingannya dan Camat, Sekcam beserta rombongan tim Kecamatan dirinya mengucapkan banyak terimakasih. Kalau bisa acara Monev ini diadakan terus, jadi bisa tau kesalahan, kekurangannya dan yang benarnya.
“Apabila ikan lele itu nanti panen, akan dibeli lagi bibitnya dalam artian program ini berkelanjutan karena lokasinya strategis,” ujarnya.
Sementara itu, dikatakan Sekcam Lebong Tengah Ika Sakti Brahmana SE bahwa, mohon di desa jangan sampai kosong karena kalau sudah digaji oleh Pemerintah harus menjalankan kewajibannya, tidak semuanya dipunggung kades karena sudah ada tupoksi masing-masing.
“Kita sudah menerima gaji, jadi kita harus menjalankan kewajiban kita. Jadi jangan sampai kosong di balai desa,” tegasnya.
Pihak Kecamatan mengevaluasi DD dan ADD tahap pertama ini apa saja yang sudah terealisasi, misalnya dana ketahanan pangan sudah berapa persen yang sudah terealisasi. Seperti tanaman padi yang diserang hama tikus, pemerintah desa harus ada dokumentasi berarti itu memang real dan bisa di koordinasi dengan pihak PPL atau dinas pertanian.
“Administrasinya harus lengkap,” tutup Sekcam. (Randes)
